Konfigurasi VPN pada Mikrotik

Posted in
Sampailah kita di penghujung serial drama Mikrotik. Dan di episode ke 5 ini ahirnya kita sudah menemukan titik temu atau titik ahir ada juga yang klimaksnya drama Mikrotik ini. Sebagai tulisan ahir ini, akan saya beberkan bagaimana cara mengkonfigurasi VPN pada router mikrotik. Sebagai selayang pandang VPN adalah kepanjangan dari Virtual Private Network yaitu sebuah koneksi private melalui jaringan publik atau internet, virtual network berarti jaringan yang terjadi hanya bersifat virtual. Private yaitu jaringan yang terbentuk bersifat private dimana tidak semua orang bisa mengaksesnya. Data yang dikirimkan terenkripsi sehingga tetap rahasia meskipun melalui jaringan publik. Jika menggunakan VPN kita seolah-olah membuat jaringan didalam jaringan atau biasa disebut tunnel. VPN menggunakan salah satu dari tiga teknologi tunneling yang ada yaitu: PPTP, L2TP dan standar terbaru, Internet Protocol Security (biasa disingkat menjadi IPSec). VPN merupakan perpaduan antara teknologi tunneling dan enkripsi.
Dari sedikit gambaran yang telah saudara baca di paragraf pertama, semoga sedikit ada titik terang atau sedikit pandangan tentang VPN sukur sukur kalo lebih... Jika kita sudah mengetahui apa itu VPN dan pada saat seperti apa kita akan menggunakannya, maka anda sudah berada di tempat yang tepat dan timming yang tepat maksimal. Oke, selanjutnya kita harus berkutat dengan konfigurasi dasar mikrotik dengan mengkonekkan router sehingga bisa dinikmati di komputer client. Di postingan sebelumnya sudah saya beri waktu 10 menit. Dengan sudah seringnya konfigurasi maka dipostingan kali ini saya kasih waktu 5 menit...
....
....
....
....
....
....
Hoopppp. Sekarang saaatnya konfigurasi VPN. Langkah pertama yang kita ambil yaitu buka tab PPP. Seperti gambar dibawah...
 
Nah, setelah muncul window baru PPP seperti gambar diatas kemudian kita arahkan tab ke interface. Jika sudah maka akan muncul seperti gambar di bawah...

Langkah selanjutnya yaitu klik tombol PPTP Server dan nanti akan muncul popup window PPTP. Jika sudah muncul tinggal klik enable aja. Kemudian di Apply terus OK.
Setelah di enablekan kemudian pindah ke tab Secrets nanti akan muncul seperti digambar, namun untuk menambah kita klik tombol ( + ) di tab secrets...

 Tinggal diisikan saja seperti gambar di atas. Untuk penjelasannya nama dan pasword seperti sudah menjadi keharusan di setiap diperlukannya keamanan. Yang membedakan yaitu pada local address sama remote address. Jika local address yaitu sebuah alamat IP yang digunakan untuk IP di routernya, sedangkan remote address yaitu sebuah alamat IP yang nantinya akan digunakan oleh clientnya. Jika sudah tinggal di Apply OK saja.
Sampai tahap ini kita sudah cukup mengotak atik interface Mikrotik kita. Langkah selanjutnya yaitu mengkonfigurasi melalui control panel disebuah sistem operasi yang saudara gunakan. Pada tulisan ini masih menggunakan win XP brarti yang selain itu silahkan menyesuaikan saja. Langkah pertama yang di ambil adalah masuk ke control panel kemudian pilih Network and Internet Connection lalu pilih yang Network Connection yang gambar bumi sama ada kabel UTPnya. Jika sudah masuk kedalam Network Connection lalu pilih Create a New Conection, maap g ada gambarnya...
 Setelah diklik akan muncul tampilan seperti ini, lalu dinext saja. Karena kemaren blom sempet skrinsut jadi kita ambil gambar dari web sebelah aja yang pentingkan bermanfaat untuk kita semua...
 Jika sudah di next maka akan muncul window seperti ini...
Pilih yang ditandain ijo-ijo gitu. Lalu di next...
 Sama seperti sebelumnya pilih yang ijo-ijo lagi trus di next yaa...
 Kemudian di isi saja Company Namenya apa, terserah saudara lalu di next...
 Pada Host IP address di isikan saja alamat IP yang sesuai sama gatewaynya.  Misalnya saja seperti pada gambar di atas yang dikasih kotak ijo-ijo gitu. Kurang tau apa aja motovasi penulis dengan selalu memberikan warna ijo, padahal kebanyakan suka kasih warna merah kan. Mungkin si penulis blog referensi ini suka sama yang ijo-ijo gitu. Jika sudah klik next saja.
 Lagi lagi kita menemukan warna ijo. Kemudian pilih aja tuh yang ditandain ijo-ijo.
 Nah jika sudah terpencet finish maka akan muncul seperti tampilan di atas. Connect Neimar, itu adalah nama yang sudah kita isikan tadi. Untuk Username sama password itu settingan di Mikrotiknya tadi. Kemudian pilih tombol Propertis seperti gambar dibawah
 Nantinya akan muncul seperti gambar di bawah ini...
 Tapi digeenral kita cuma singgah sebentar saja karena yang akan kita konfigurasi berada di tab security. Tinggal hilangkan saja centang pada tulisan yang warna ijo ijo ijo ijo ijo ijo ijo....
 Kemudian konfigurasi juga di tab Networking. Pada yang ditandai hijau hijau gitu ganti saja dengan PPTP VPN kemudian WOKE...
 

 Jika sudah muncul gambar di atas tinggal pencet aja tombol konek yang atasnya ada panah ijonya. Untuk mengecek apakah sudah konek atau belum bisa dicoba lewat CMD dengan memasukkan ipconfig seperti gambar dibawah...
 Jika sudah nanti akan terlihat bahwa ada PPP adapter sesuai dengan nama kita tadi dan sudah muncul IPnya juga...
 Cara lain yang digunakan bisa masuk ke Mikrotiknya kemudian dilihat pada IP kemudian Address. Jika muncul tanda huruf D berarti sudah berhasil nyambung...
 Ahirnya selesai sudah pemaparan saya tentang konfigurasi VPN pada Mikrotik. Semoga dengan ada artikel ini dapat membantu saudara yang sudah berkenan singgah dan akan sangat sumringgahnya saya apabila dengan adanya artikel ini dapat membantu saudara-saudara semua...

Referensi : koleksi pribadi yang dikolaborasikan dengan http://ninaninanisa.wordpress.com/2013/12/18/cara-konfigurasi-vpn/


SelengkapnyaKonfigurasi VPN pada Mikrotik

Konfigurasi QoS pada Mikrotik Menggukan Simple Queue

Posted in
Tak ubahnya seperti 3 pendahulunya, sekarang kita masih berkutat dengan konfigurasi pada router Mikrotik. Tak terasa kita sudah bisa mengkonfigurasi router terus mengkonfigurasi hotspotnya kemudian masuk ke user managernya juga dan ahirnya kita sampai di pemberhentian konfigurasi QoS. Apa itu QoS ? QoS adalah kemampuan suatu jaringan untuk menyediakan layanan yang baik dengan menyediakan bandwith, mengatasi jitter dan delay. Oke, cukup itu saja nostalgilanya, sekarang lanjut ke bagaimana cara mengkonfigurasinya menggunakan router Mikrotik. Sama seperti sebelumnya konekkan terlebih dahulu router anda sehingga dapat terhubung didunia maya. Oke saya kasih waktu 10 menit mulai dari sekarang...
...
...
...
...
...
Deng dong, waktu habis... Sekarang saatnya kita mengkonfigurasi QoSnya. Langkah pertama yang diambil adalah masuk ke dalam winbox kemudian pilih tab Queue nantinya akan muncul seperti gambar dibawah...
 
 Nah, setelah diklik akan muncul tab seperti gambar diatas. Langkah selanjutnya yaitu membuat queue baru dengan cara menekan tombol ( + ) atau add. Kemudian akan muncul seperti gambar ini...
Jika sudah muncul seperti diatas tinggal kita utak utik atau klak klik saja dibagian mana saya yang ingin dirubah. Karena dalam konfigurasi ini kita ingin melakukan percobaan dengan dua network maka jika sudah di konfigurasi langsung aplly OK saja. Kemudian akan tampil di jendela queue list seperti...
Dari gambar tersebut dapat kita lihat sudah ada 2 queue yang tersimpan di router kita. Keduanya pun berwarna hijau. Itu menunjukkan bahwa network tersebut belum mencapai batas limitnya. Misalkan network tersebut sudah keterlaluan dan mencapai batas limitnya maka warna yang semula berwarna hijau akan bertransformasi menjadi warna merah. Karena kita akan mengkomparasi antara 2 network maka kita buat queue baru lagi dengan menekan tanda ( + ). Kemudian isikan formnya sesuai dengan konfigurasi yang saudara inginkan, namun saya akan memberikan sedikit gambaran...
Pada tab queue kita isikan seperti diatas. Yang kita ganti adalah max limit, yaitu sebuah batas maksimal yang boleh dicapai oleh network kita nantinya, itu diisi 1 Mb/sec. Sedangkan burst limit itu berapa lama kita dapat medapatkan kecepatan diatas max limit dengan batasan KBPS tertentu sehingga kita dapat memacu kecepatan download kita diatas rata-rata namun hanya berjalan beberapa detik saja dan waktu perulangan burst dimana nantinya kita akan mengulangi burst tersebut dalam jangka waktu berapa menit seperti selayaknya Live Cycle Developer kalau tidak salah sih. Kemudian edit juga di tab advanced. Dan isikan seperti digambar....
 
 Pada tab advanced yang kita ubah adalah form limit at nya. Limit at tersebut didasarkan atas jumlah bandwith yang kita miliki kemudian dibagi dengan jumlah client yang nantinya akan berada di network kita. Lalu pada parent nya kita isikan queue yang sudah kita setting pertama tadi tinggal aplly OK. Maka hasilnya akan muncul seperti gambar dibawah ini jika berhasil.

Jadi otomatis bandwith dibagi menjadi 2 network yang berakibat melemahnya sistem pengunduhan atau download. Dimana yang sebelumnya sampai 100 namun sekarang cuman tembus sampai 50 saja. Oke sekian dari konfigurasi QoS di router mikrotik, semoga dapat bermanfaat bagi para pemirsa semuanya... :D
SelengkapnyaKonfigurasi QoS pada Mikrotik Menggukan Simple Queue

Konfigurasi User Manager pada Mikrotik

Posted in
ehem...
Ternyata dari 3 atau 2 postingan sebelumnya masih bersinggungan dengan yang namanya router mikrotik. Tapi no problemo, semoga ada yang nyasar dan kebetulan mendapatkan pencerahan dari hasil rangkaian kata saya ini. Itulah yang kita harapkan, sehingga kita semua mendapatkan manfaat atau syafaat di hari kemudian kelak. Amin....
Oke, tanpa perlu OOT terlalu panjang lebar. Sesuai dengan judul yang sudah saya guratkan, maka postingan ini sangat berkaitan erat dengan postingan sebelumnya. Dimana kita harus dapat mengkonfigurasi router kita hingga dapat konek dan dapat dinikmati dengan browser kita. Tidak hanya sampai disitu saja, namun kita juga harus dapat mengkonfigurasi hotspot pada router mikrotik kita. Dan apabila saudara belum bisa mari silahkan dibaca baik baik 2 postingan saya sebelumnya dan jangan sampai ada yang terlewatkan. Karena sudah dibuktikan sendiri oleh penulis bahwa cara tersebut sudah benar benar work.
Saya anggap kita sudah mensetting router kita dan sudah dapat dinikmati hotspotnya. Maka langkah selanjutnya yang kita ambil yaitu pilih tab IP diteruskan dengan hotspot. cek this out...
Dari gambar diatas menunjukkan kalau kita sudah mengkonfigurasi hotspot dengan DNS icikicik. Nah, jika sudah tinggal double klik pada konfigurasi hotspot icikicik tersebut. Dan taraaanngg akan muncul window baru seperti.....
Jangan lupa pindahkan ke tab Radius. Kemudian tinggal kita cek list Use Radius kemudian di apply lalu wokee. Dan kemudian akan kembali ke window sebelumnya...
Sama seperti langkah sebelumnya, double klik pada icikicik kemudian akan muncul window baru mengenai Radius yang sudah kita ceklist tadi. Jika sudah muncul window radius tinggal kita tekan tombol ( + ). Maka hasilnya akan nampak seperti sebuah sosok dibawah ini...
Jika sudah muncul seperti sosok diatas, tinggal kita konfigurasi point point tertentu sesuai dengan gambar dibawah ini...
Akan sedikit saya jelaskan bagian apa apa saja yang perlu isian tambahan. Seperti pada bagian service ceklist hotspot kita aktifkan, karena yang kita konfigurasikan adalah servis hotspotnya. Dilanjutkan dengan pengisian addrreesseess dimana yang kita isikan sebuah alamat lokal hostnya. Disini kita menggunakan 127.0.0.1. Next jangan lupa isikan secretnya, itu merupakan sebuah pasword yang akan selalu di minta di user manager nantinya. Jadi, jangan sampe kelupaan itu yang kita masukin di secretnya. Jika sudah maka tinggal kita Apply lalu wokee.
Sampai dengan tahap ini kita sudah cukup bergerilya di dunia mikrotik winbox. Saatnya kita untuk melihat dunia luar yang begitu bombastisnya. Lanjutt pilih salah satu browser andalan saudara untuk melakukan aksi aksi yang spektakuler selanjutnya. Jika sudah memilih satu dari puluhan browser maka, ketikkan IP gateway LAN / userman yang akan terlihat seperti gambar dibawah....
 Kenapa di browser saya tertulis 192.168.1.1/userman itu karena gateway ether2 atau gateway LAN saya ada di IP tersebut. Dan apabila punya saudara tidak menunjukkan hasil yang sama dengan tampilan seperti gambar di atas maka perlu di cek lagi IP gateway LAN saudara berapa di angka berapa dengan membuka lagi winbox mikrotiknya. Jika sudah maka masukkan IDnya admin dan pasword dikosongkan saja alias nihil. Kemudian pilih button login. Setelah menunggu beberapa saat maka tampilan user manager saudara akan tampil seperti gambar di bawah...
 Aha, apakah punya saudara sudah terlihat mirip dengan tampilan di atas. Jika sudah maka itulah tampilan user manager pada router mikrotik. Pada user manager tersebut dapat dilakukan bebrapa fungsi yang digunakan untuk memaksimalkan kinerja router kita. Dimana terdapat tambahan menu yang berada di sebelah kiri. Woke sampai disini anda sudah dapat mengkonfigurasi rotuer mikrotik menggunakan user managernya. Untuk dapat mengotak atik user managernya mungkin akan kita bahas lagi di postingan selanjutnya yang semoga lebih wow lagi. Maturnuwun...






SelengkapnyaKonfigurasi User Manager pada Mikrotik

Fitur-Fitur Hotspot pada Mikrotik

Posted in
Terimakasih telah menyempatkan diri anda menghampiri gubug saya ini. Dalam rangka mengerjakan tugas sekaligus membagi ilmu kepada rekan rekan semua, saya akan menulis tentang apa saja sih fitur-fitur hotspot yang dimiliki oleh mikrotik. Langsung saja akan saya paparkan dibawah ini.

Authentikasi
Kebanyakan orang menyebut jika terdapat akses internet yg di sebarkan via wireless di public area (cafe,mall,dsb) itu adalah layanan Hotspot, Sedangkan sebenarnya Hotspot di Mikrotik adalah sebuah system untuk memberikan fitur autentikasi pada user yang akan menggunakan jaringan. Jadi untuk bisa akses ke jaringan, client diharuskan memasukkan username dan password pada login page disediakan.
Untuk membangun sistem authentikasi pada Hotspot, sebenarnya Hotspot merupakan gabungan dari fungsi Proxy, Firewall, DNS, DHCP dan lain-lain. Tetapi anda untuk membuat sebuah hotspot server tidak perlu khawatir akan kekomplekan fungsi tersebut karena di Mikrotik anda diberikan “Bantuan” dalam bentuk Setup Wizard untuk membuatnya.

Limitasi
Dengan menggunakan hotspot server di jaringan anda, anda nanti bisa melakukan limitasi berdasarkan berapa lama user akses jaringan (uptime), kecepatan akses (data rate), banyak data yang sudah digunakan (quota based), bahkan kebijakan policy firewall.
Limitasi ini bisa diterapkan per user atau mungkin per group dari jaringan anda.

Plug n Play Connectivity
Apakah anda pernah mengalami repotnya merubah-rubah IP setiap terkoneksi ke jaringan wireless orang lain? Atau mungkin ada kasus di perangkat User memiliki security yang mengakibatkan user tersebut tidak diijinkan merubah-rubah IP pada perangkatnya? Dengan menggunakan Hotspot Server, anda tidak perlu mengkhawatirkan hal itu lagi. User bisa menggunakan sembarang IP statik di perangkatnya atau DHCP, nanti secara otomatis Hotspot server akan melakukan one to one nat agar client tersebut bisa akses ke jaringan kita.

Bypass
Normalnya, semua koneksi dari berbagai perangkat yang ada dijaringan Hotspot kita akan diblock sebelum melakukan login / autentikasi ke hotspot server. Tetapi tidak semua perangkat bisa melakukan sistem autentikasi tersebut, misalnya : Printer server, IP Cam, VoIP server dan sebagainya. Atau ada user VIP yang memang istimewa tidak perlu melakukan login.
Untuk perangkat-perangkat yang ingin anda bypass , tidak perlu melakukan login untuk akses ke jaringan, anda bisa menggunakan fitur yang namanya IP Binding.
Atau bisa juga anda mempunyai kebijakan, untuk mengakses resource di jaringan lokal anda sendiri (halaman web perusahaan / web server, mail server, file server dan sebagainya) tidak perlu melakukan login. Tetapi pada saat user ingin akses ke internet (misalnya browsing ke yahoo, facebook dan sebagainya) baru anda minta user tersebut untuk melakukan login. Fitur yang bisa anda gunakan untuk hal tersebut dinamakan Walled Garden

Advertisement
Dengan menggunakan fitur advertisement pada Hotspot server, anda bisa menampilkan popup halaman sebuah web ke user anda dan popup-popup yang akan muncul bisa anda atur intervalnya.

Trial User
Mungkin bagi anda yang berkecimpung di dunia jasa layanan internet, ingin memberikan masa trial / uji coba ke calon pelanggan anda, dengan tujuan meyakinkan kualitas jaringan anda. Nah, di Hotspot server ini terdapat fungsi trial yang memungkinkan user tidak perlu melakukan login sampai batas waktu yang ditentukan. Setelah itu baru user diwajibkan untuk melakukan login.
Biasanya dilapangan fungsi trial ini dikombinasikan dengan fungsi advertisement sebelumnya untuk membuat ajang promosi didalam layanan jasa internet

Voucher
Sudah pernah membeli voucher pulsa GSM? atau mungkin layanan internet di hotel-hotel yang mengharuskan kita meminta voucher di petugas?
di Hotspot Mikrotik, anda juga bisa membuat sistem voucher prabayar untuk calon pelanggan jasa internet anda. Anda tentukan harga dan jenis / detil limitasinya, nanti setiap ada calon pelanggan yang datang anda tinggal generate voucher yang akan berisi custom username dan password.

Demikianlah yang dapat saya paparkan tentang fitur-fitur hotspot yang terdapat pada mikrotik. Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan saudara saudara semua. Terimakasih.

Source:
http://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=49
http://bungpete.wordpress.com/2013/11/22/fitur-fitur-hotspot-mikrotik/
SelengkapnyaFitur-Fitur Hotspot pada Mikrotik

Konfigurasi Hotspot Router Mikrotik

Posted in
Dipostingan sebelumnya kita sudah belajar bagaimana melakukan konfigurasi pada router Mikrotik. Nah di postingan kali ini kita akan melanjutkan perjalanan ke jenjang yang lebih jauh lagi. Seperti judul yang sudah digoreskan oleh penulis, maka postingan kali ini kita akan belajar bagaimana caranya melakukan konfigurasi wireless pada router mikrotik.
Sebelum kita melakukan konfigurasi wireless, langkah pertama yang dilakukan adalah meng-connect-kan router kita dengan internet sehingga dapat kita akses menggunakan jaringan LAN terlebih dahulu. Caranya ada dipostingan kemarin. Nah jika sudah di indikasi kalau internet dengan jaringan LAN sudah berjalan sebagai mana mestinya, baru proses pengaturan wireless pada Mikrotik dapat kita eksekusi.
Dalam tahap ini saya anggap saudara semua sudah terhubung jaringannya melalui LAN. Seperti biasa, langsung kita masuk ke pannel Mikrotik kita. Untuk caranya bisa dilihat lagi dipostingan sebelumnya. Jika pannel Mikrotik sudah muncul, langsung saja kita menuju ke tab IP lalu Address. Didalam Address kita akan menambahkan IP baru yang akan kita gunakan sebagai IP user pengguna wireless. Tinggal kita pilih button ( + ) lalu isikan formnya seperti gambar dibawah...
Pada Address kita masukkan IP sesuai dengan keinginan kita, sedangkan pada network akan secara otomatis terisi pada saat kita klik button Apply. Di isian yang terahir kita pilih wlan1, karena kita akan membuat jaringan secara wireless, maka pada interfacenya kita gunakan wlan1. Seperti biasa Apply dilanjut dengan menekan OK. Maka dengan dilakukan cara tersebut kita sudah mempunyai IP baru untuk digunakan secara Wireless.
Jika sudah kita persiapkan IP buat wireless, maka langkah selanjutnya yaitu menghidupkan fitur wlan1 yang ada di router kita dengan cara masuk ke tab Wireless. Maka tampilan awalnya akan seperti ini...
Didalam gambar diatas wlan1 masih terlihat abu2, nah untuk mengaktifkannya tinggal kita klik kanan pilih menu Enable. Dengan melakukan cara tersebut maka fitur wlan1 akan aktif dan mulai memancarkan sinyalnya. Untuk tampilan wlan yang sudah aktif dapat dilihat pada gambar dibawah, dimana sekarang sudah berwarna dan tidak abu2...
Jika sudah hidup seperti gambar diatas, maka kita bisa melakukan konfigurasi lebih lanjut. Double klik pada wlan, dengan begitu interface wlan1 akan muncul. Pada interface tersebut kita dapat melakukan costumisasi wlan kita. Pada dasarnya tampilan interface wlan kita secara default akan tersetting seperti gambar dibawah...
Jika sudah muncul interface tersebut tinggal kita sesuaikan dengan kebutuhan kita. Dalam hal ini saya sudah melakukan konfigurasi sesuai dengan konfigurasi yang saya inginkan. Konfigurasi yang saya lakukan akan terlihat pada gambar dibawah ini. Tinggal saudara ikuti saja bagian bagian mana yang diganti...
Dalam kasus tersebut yang kita rubah adalah pada mode yang kita gunakan yaitu Ap Bridge, sehingga kita bisa melakukan briging. Sedangakan pada kolom SSID yaitu nama Hotspot yang nantinya akan muncul saat kita melakukan scanning terhadap Hotspot yang ada disekeliling kita. Dan yang terahir pada Band, dimana kita ubah menjadi B/G/N hal ini dilakukan agar hotspot kita dapat diakses melalui semua perangakat seperti laptop dan perangkat gadget kita. Seperti biasa pilih button Apply lalu OK jika konfigurasi sudah disesuaikan dengan gambar diatas. Langkah selanjutnya yaitu membuat Hotspot yang akan kita gunakan sebagai media pemancar wlan1 tadi. Untuk mengkonfigurasi Hotspot dapat kita lakukan melalui menu IP dilanjutkan dengan Hotspot.Bila sudah muncul akan tampil seperti gambar dibawah...
Pada gambar diatas terlihat bahwa belum ada Hotspot yang telah terbuat. Selanjutnya kita buat Hotspot baru dengan cara melakukan klik pada button Hotspot Setup. Setelah terpilih maka akan muncul cendela baru seperti gambar berikut...
Jika sudah muncul tampilan seperti diatas, kita dapat melakukan konfigurasi Hotspot kita. Pada tampilan pertama akan ditanyakan interface mana yang akan digunakan oleh hotspot ini. Kenapa memilih ether1? Karena ether1 merupakan jalan dimana Internet masuk ke router kita, atau yang sering disebut dengan ISP. Maka dengan itu kita pilih ether1 bukan ether yang lain. Langkah selanjutnya kita next next saja sampai bertemu dengan gambar berikut...
Dalam tampilan tersebut kita tinggal melakukan pergantian nama sesuai keinginan kita, yang akan tampil dihalaman pertama Hotspot kita. Jika sudah teruskan dengan memilih tombol next next sampai menemui Create Hotspot User...

Dalam tahap ini kita akan membuat user baru dan pasword baru, agar pengguna dapat masuk ke Hotspot kita. Karena nantinya didalam Hotspot ini ada semacam autentikasi yang dilakukan agar tidak sembarang user dapat masuk ke jaringan kita. Pilih next terus sampai ada notifikasi baru bahwa konfigurasi Hotspot kita sudah berhasil seperti gambar dibawah ini...
Jika semua tahap diatas sudah dilakukan, maka sampai disini dapat kita test performa Hotspot kita dengan bantuan alat lain. Dalam hal ini saya menggunakan perangkat telefon saya untuk melakukan scanning terhadap Hotspot yang sudah saya buat tadi dengan nama SSID 10018156. Dan ternyata sudah muncul di perangkat saya, namun lupa tidak saya capture. Apabila sudah connect maka kita bisa langsung test masuk ke browser kita. Dalam halaman pertama browser saudara nanti akan muncul tampilan seperti dibawah ini, dan kebetulan pada tahap ini sudah saya capture...
Jika sudah masuk ke halaman tersebut, tinggal kita masukkan user serta password yang sudah kita konfigurasi tadi dengan user admin dan pasword 12345. Selamat sampai disini saudara sudah bisa hotspotan sendiri.
Namun hal tersebut masih belum sampai pada ahirnya, karena pada konfigurasi yang dilakukan diatas masih mengenalkan router kita dengan 1 user Hotspot saja. Sehingga kita tidak dapat masuk lagi ke Hotspot dengan 2 pengguna. Untuk itu kita perlu menambah user yang dapat mengakses Hotspot kita dengan cara menuju ke tab IP dan pilih menu Hotspot seperti gambar dibawah....
Nah, untuk menambah user yang dapat berpartisipasi di Hotspot kita dapat kita pilih button ( + ). Nanti akan muncul tampilan seperti gamabr dibawah...
Pada Interface tersebut tinggal kita kasih nama saja user yang akan kita berikan hak akses ke dalam Hotspot kita dan jangan lupa isikan paswordnya. Pilih apply OK, maka dengan begitu akan ada 2 pengguna Hotspot yang berselancar didunia maya secara bersamaan. Jika kita ingin jumlah user yang lebih banyak dapat kita ulang cara tersebut sesuai dengan keinginan dan keperluan kita.
Mungkin sekian saja yang dapat saya persembahkan untuk saudara saudara sekalian. Kurang lebihnya mohon maaf, dan bila ada yang kurang berkenan atau bahkan ingin menjadi pembaca yang baik maka tinggalkanlah jejak anda pada bagian komentar.


SelengkapnyaKonfigurasi Hotspot Router Mikrotik